BRI Masih Yakin Kredit Bisa Tumbuh Double Digit

iVooxid, ‎Jakarta - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) mengaku masih optimistis penyaluran kredit bisa tumbuh sampai double digit di sepanjang 2016. Banyak upaya yang akan dilakukan demi mengerek kredit ke level tinggi, walaupun kondisi ekonomi sedang melambat.

Direktur Utama BRI Asmawi Syam mengiyakan situasi dan kondisi ekonomi sekarang ini membutuhkan upaya yang keras untuk kinerja bisnis terus menggeliat, termasuk penyaluran kredit. Namun, BRI terus memperkuat ekspansi bisnis agar penyaluran kredit bisa tumbuh sesuai dengan harapan.

"Akhir tahun kami menargetkan pertumbuhan kredit double digit (bisa tumbuh sekitar 10 persen sampai dengan 11 persen)," ucap Asmawi, Jakarta, Rabu (7/9/2016).

Adapun salah satu upaya agar kinerja penyaluran kredit tumbuh double digit adalah BRI telah meluncurkan Sentra Layanan BRI Prioritas Jakarta Gatot Subroto. BRI cukup yakin bisnis di segmen ini bisa tumbuh dan berkembang seiring dengan meningkatnya kebutuhan masyarakat akan layanan keuangan dari industri perbankan.

Saat ini, BRI telah memiliki 120 outlet priority banking, terdiri dari 22 Sentra Layanan BRI Prioritas, dan 98 priority lounge yang tersebar di seluruh Indonesia. Khusus untuk Jakarta dan sekitarnya, dengan pembukaan Sentra Layanan BRI Prioritas Jakarta Gatot Subroto ini, berarti sudah ada 34 outlet priority banking.

Sedangkan khusus SLP Jakarta Gatot Subroto menargetkan peningkatan jumlah nasabah prioritas menjadi 1.800 orang nasabah dengan dana kelolaan lebih dari Rp2,1 triliun di akhir 2016. SLP ini memiliki lokasi yang strategis karena pusat dari kawasan perkantoran sehingga BRI optimistis dengan pertumbuhan dimaksud. (bgl)