Bos The Fed Memperingatkan Kenaikan Suku Bunga

IVOOX.id, Jakarata - Bankir Bank Sentral AS harus berhati-hati agar tidak menaikkan suku bunga terlalu cepat pada tahun ini, karena hal itu dapat memberi efek pada pekonomian AS, hal tersebut dilontarkan oleh Presiden Federal Reserve St. Louis James Bullard pada hari Kamis (22/02).

Dilansir CNBC, Wall Street memperkirakan Fed akan menaikkan suku bunga pada pertemuan bulan depan, pada awal dari apa yang dilihat sebagai setidaknya tiga kenaikan total pada 2018. Fed menaikkan biaya pinjaman uang tiga kali tahun lalu.

Tingkat melonjak sebesar total 1 persen tahun ini, yang akan menandakan empat kenaikan 0,25 persen khas, akan dihargai dengan sempurna, kata Bullard.

Dia mengatakan Fed perlu mengikuti ekonomi, yang menunjukkan kekuatan namun masih sedikit inflasi. Dia tidak berharap tahun-tahun di bawah target inflasi akan berubah dengan cepat.

Bullard muncul di "Squawk Box" satu hari setelah peluncuran risalah dari pertemuan kebijakan Januari the Fed. Bank sentral mempertahankan suku bunga stabil bulan lalu, namun mengindikasikan optimisme tentang ekonomi dan inflasi bergerak lebih tinggi menuju target 2 persen Fed.

Investor dan pedagang akhir-akhir ini merasa gelisah tentang pertumbuhan ekonomi yang berjalan terlalu panas dan overshooting inflasi dan apakah kondisi tersebut dapat menyebabkan Fed menaikkan tingkat suku bunga lebih agresif dari yang direncanakan.

Bullard bukan anggota pemungutan suara tahun ini di panel kebijakan The Fed, Komite Pasar Terbuka Federal. Tapi dia masih bagian dari pembicaraan.[dra]