April 23, 2024

Update Terbaru virus covid-19
Indonesia

Memuat...

Dunia

Memuat...

BI: Kepercayaan Investor Domestik Masih Terjaga

IVOOX.id, Jakarta - Bank Indonesia mengakui, kepercayaan investor terhadap perekonomian domestik masih terjaga dan tidak akan tergerus dengan rentetan aksi teror bom dalam beberapa waktu terakhir.

Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI, Agusman, menuturkan kepercayaan investor menurut pihaknya masih tetap terjaga.

"Bank Sentral mendukung aparat hukum dan keamanan dalam menangani masalah keamanan," ucap Agusman di Jakarta, Senin (14/5/2018).

Bank Sentral juga mendorong aparat penegak hukum untuk memulihkan stabilitas keamanan agar tidak memberikan dampak lanjutan terhadap stabilitas perekonomian.

Ekonom Samuel Sekuritas, Ahmad Mikail, menilai beberapa serangan teror bom di Surabaya dan Sidoarjo, Jawa Timur, Minggu (13/5/2018), memberikan sentimen terhadap pelemahan rupiah Senin ini. Namun, dampaknya masih terbatas.

Nlai tukar rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta pada perdagangan Senin pagi memang sempat melemah 25 poin menjadi Rp13.968 dibandingkan dengan posisi sebelumnya Rp13.943 per USD.

Dia mengatakan investor pada perdagangan Senin ini terpengaruh ekspektasi inflasi di Amerika Serikat yang rendah, menyusul data impor pada April di bawah ekspektasi. Sentimen itu menahan penguatan dolar AS lebih tinggi.

Imbal hasil obligasi pemerintah Amerika Serikat, US Treasury Bill, yang turun menjadi 2,97% juga, ujar dia, menahan pergerakan dolar AS.

Salah satu faktor yang menjaga nilai tukar rupiah, yakni sinyal kuat akan dinaikkan tingkat suku bunga kebijakan Bank Indonesia (BI 7-Day Repo Rate) dalam waktu dekat.

"Pergerakan nilai tukar rupiah relatif masih stabil terhadap dolar AS," ujar dia.

Otoritas Bursa juga mengimbau investor untuk tidak terpengaruh aksi teror dan lebih melihat kondisi fundamental perekonomian domestik yang terus membaik. (ava)

0 comments

    Leave a Reply