April 24, 2024

Update Terbaru virus covid-19
Indonesia

Memuat...

Dunia

Memuat...

BEI Lirik Potensi Investor Pasar Modal di NTB

IVOOX.id, Mataram – Bursa Efek Indonesia (BEI) meresmikan pendirian Kantor Perwakilan BEI di Mataram. 

Pendirian Kantor Perwakilan BEI bertujuan untuk memudahkan penyebarluasan informasi melalui sosialisasi dan edukasi mengenai Pasar Modal secara meluas di seluruh provinsi yang ada di Indonesia, khususnya di Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB). 

Pendirian Kantor Perwakilan BEI Mataram ini juga bertujuan untuk mengenalkan dan mendekatkan diri kepada pemerintah daerah, instansi, asosiasi profesi, dan masyarakat di Provinsi NTB. Bertempat di Jalan Pejanggik Nomor 47C Mataram, dengan dibukanya Kantor Perwakilan BEI di Mataram maka saat ini telah terdapat 28 Kantor Perwakilan/Pusat Informasi Go Public di seluruh Indonesia.

“Melalui Kantor Perwakilan BEI di Mataram kami berharap kegiatan sosialisasi dan edukasi Pasar Modal kepada masyarakat dapat berjalan lebih efektif dan berkesinambungan,” ujar Direktur Pengembangan BEI Nicky Hogan saat ditemui dalam acara Peresmian Simbolis Kantor Perwakilan BEI Mataram yang dirangkaikan dengan Seminar Pasar Modal di Hotel Garden Palace, Mataram, Kamis (7/12/2017).

Dalam acara Peresmian Simbolis tersebut, dilakukan juga penandatanganan prasasti oleh Gubernur NTB TGH Muhammad Zainul Majdi. 

Kegiatan Peresmian ini juga masih dalam satu rangkaian kegiatan dengan Kuliah Umum di Universitas Mataram pada sehari sebelumnya, yakni Rabu (6/12/2017), Pencanangan Masyarakat Nabung Saham di Kabupaten Lombok Tengah pada Kamis (7/12/2017) dan Workshop Wartawan di Kantor Perwakilan BEI Mataram di hari yang sama.

Melalui pendirian Kantor Perwakilan BEI Mataram diharapkan dapat meningkatkan jumlah investor, serta mendorong perusahaan yang ada di daerah setempat untuk memanfaatkan Pasar Modal sebagai sarana pembiayaan jangka panjang. 

Potensi pertumbuhan jumlah investor pasar modal di NTB ke depannya akan cukup besar seiring dengan potensi ekonomi yang dimiliki oleh provinsi yang memiliki 7 Kabupaten dan 2 Kota ini.

Data Badan Pusat Statistik NTB mencatat, di kuartal ketiga 2017 Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) atas dasar harga berlaku Provinsi NTB mencapai Rp34,89 triliun. Jika dibandingkan dengan kondisi pada kuartal ketiga di tahun lalu yang berjumlah Rp31,06 triliun, nilai PDRB ini mengalami peningkatan sebesar Rp3,8 triliun.

Hal yang sama juga terjadi pada PDRB atas dasar harga konstan, kondisi kuartal ketiga 2017 yang sebesar Rp26,24 triliun juga lebih tinggi dibandingkan dengan kuartal ketiga 2016 yang berjumlah Rp25,21 triliun, sehingga pertumbuhan ekonomi secara tahunan Provinsi NTB sebesar 4,08 persen. 

Lebih lanjut, jika sub kategori pertambangan bijih logam tidak dimasukkan ke dalam PDRB, terlihat bahwa perekonomian Provinsi NTB pada kuartal ketiga 2017 tumbuh di atas 6 persen dan berada di atas pertumbuhan ekonomi nasional yang berjumlah 5,06 persen.

Per akhir Oktober 2017 jumlah investor Pasar Modal di NTB berjumlah 1.951 Single Investor Identification (SID). Rinciannya Mataram 922 SID, Lombok Tengah 224 SID, Sumbawa 208 SID, Bima 171 SID, Lombok Barat 163 SID, Lombok Timur 163 SID, Sumbawa Barat 51 SID, Dompu 44 SID, dan Lombok Utara 5 SID.

Setelah peresmian Kantor Perwakilan BEI Mataram, ada lima Perusahaan Efek Anggota Bursa yang telah menyatakan minatnya kepada BEI untuk membuka perwakilannya di Mataram. Kelima Anggota Bursa tersebut adalah Phintraco Sekuritas, Kresna Sekuritas, Indo Premier Sekuritas, Philip Sekuritas Indonesia dan MNC Sekuritas.  (jaw)

0 comments

    Leave a Reply