October 2, 2024

Update Terbaru virus covid-19
Indonesia

Memuat...

Dunia

Memuat...

Banjir Surut, PLN Nyalakan Listrik di 85% Gardu di Jakarta

IVOOX.id, Jakarta - PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) sejak Jumat (3/1) pukul 07.00 WIB telah menyalakan sebanyak 4.864 gardu atau sebesar 85% dari total gardu listrik di Jakarta. Sementara itu, untuk wilayah Banten, sebesar 80% atau sekitar 480 gardu listrik sudah ikut dinyalakan. Adapun gardu listrik yang masih dipadamkan sementara, dilakukan guna menjaga keamanan dan keselamatan warga.

"Hingga pukul 07.00 WIB, total 5.740 gardu distribusi terdampak banjir di Jabodetabek. Dari total gardu terdampak, PLN telah menyalakan sebanyak 4.864 atau sebesar 85% dan sebanyak 876 gardu distribusi masih dipadamkan sementara demi keamanan warga," terang Executive Vice President Corporate Communication and CSR PLN I Made Suprateka, Jumat (3/1).

Lebih lanjut, I Made Suprateka menjelaskan wilayah yang masih banyak mengalami pemadaman di Jabodetabek yaitu Cengkareng, Bandengan, Kebun Jeruk, Jasinga, Nanggung, Cibitung, dan Wanasari. Sementara listrik di wilayah lainnya sebagian besar dipastikan telah menyala.

Ia pun menambahkan untuk wilayah Banten, dari 598 gardu distribusi yang terdampak banjir, sebanyak 480 gardu distribusi atau sebanyak 80% telah menyala dan 118 gardu distribusi masih dipadamkan untuk sementara waktu.

Menurutnya, Banten Selatan menjadi daerah yang masih banyak mengalami pemadaman sementara karena wilayahnya masih banyak tergenang air. Sementara untuk wilayah lainnya seperti, Serpong, Cikokol, dan Teluk Naga sebagian besar listriknya telah menyala.

Sementara itu, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan melakukan pemantauan langsung pasokan listrik di wilayah terdampak banjir Jakarta. Salah satunya di Posko Siaga Banjir PLN Unit Induk Distribusi Jakarta, Kamis (2/1), malam. Menurutnya, pasokan listrik saat ini sudah lebih baik sehingga sebagian besar wilayah yang listriknya padam kini sudah menyala.

"Kita lihat hari ini, kondisi pasokan listrik sudah jauh lebih baik dibandingkan kemarin. Dari peta PLN sebagian besar yang semalam padam sudah menyala," ucap Anies.

PLN pun menjelaskan sebelum menyalakan aliran listrik di wilayah yang telah tergenang banjir, PLN perlu memastikan bahwa gardu, jaringan, dan instalasi pelanggan aman. Sehingga PLN perlu melakukan inspeksi, pembersihan, pengeringan, dan pengecekan gardu distribusi yang terkena dampak banjir terlebih dahulu.

Setelah itu, apabila PLN telah melakukan penandatanganan berita acara dengan Ketua RT/RW atau tokoh masyarakat setempat yang menyatakan instalasi listrik di rumah warga aman. Barulah pihaknya akan menyalakan aliran listrik di wilayah setempat.

"Kami berusaha semaksimal mungkin, lebih dari 3.200 personel kita turunkan untuk inspeksi. Daerah yang memang sudah diidentifikasi aman dan sudah mendapat persetujuah dari kepala lingkungan pasti kami nyalakan," tutur I Made Suprateka. 

0 comments

    Leave a Reply