September 29, 2024

Update Terbaru virus covid-19
Indonesia

Memuat...

Dunia

Memuat...

Badan Geologi: Selat Muria Terbentuk Bukan karena Banjir

IVOOX.id - Badan Geologi menegaskan fenomena banjir yang melanda Demak baru-baru ini bukan merupakan tanda kembalinya Selat Muria yang telah hilang sekitar 300 tahun yang lalu. 


Kepala Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Muhammad Wafid mengatakan Selatan Muria tidak akan terbentuk kembali dalam waktu dekat. Pasalnya menurut dia untuk kembalinya Selat Muria harus melalui proses geologi yang dahsyat, seperti gempa bumi tektonik dengan berkekuatan besar.

"Meski terjadi penurunan tanah di daerah Demak dan sekitarnya, Selat Muria bukan berarti akan terbentuk kembali dalam waktu dekat. Banjir saat ini yang lama surut, lebih dipengaruhi oleh iklim yakni curah hujan yang tinggi, adanya kerusakan infrastruktur," kata Wafid dalam keteranganya, Sabtu (23/4/2024).

Menurutnya banjir yang melanda Demak sulit surut lantaran kondisi di bawah permukaan tanah dengan karakteristik lama meloloskan air. Di samping itu terjadinya banjir rob yang cukup tinggi juga menjadi penyebab genangan semakin lama surut.

"Secara teori, Selat Muria mungkin saja terbentuk kembali, yakni apabila terjadi proses geologi yang dahsyat, misalnya terjadinya gempa bumi tektonik berkekuatan sangat besar yang menyebabkan terjadinya amblasan tiba-tiba (graben) dan mencakup areal yang luas," jelas Wafid.

Selain itu menurutnya penurunan tanah juga bukan merupakan satu-satunya faktor yang dapat membentuk kembali Selat Muria. jikapun terjadi, Badan Geologi mengasumsikan Selat Muria baru bisa terbentuk hingga ratusan sampai ribuan tahun dengan penurunan tanah yang seragam.

"Beberapa perkiraan faktor dominan kemungkinan akan kembali terbentuknya Selat Muria adalah terjadinya penurunan muka tanah yang besar yang juga disertai kenaikan muka air laut akibat perubahan iklim serta terganggunya pola aliran sungai karena elevasi daratan lebih rendah dibanding muka air laut," pungkas Wafid.

0 comments

    Leave a Reply