ASABRI bayarkan SRKK Praka Alif Nur M. Angkotasan
IVOOX.id, Makassar - PT ASABRI (Persero) diwakili Direktur Investasi Jeffry Haryadi P. M. menyerahkan Santunan Risiko Kematian Khusus (SRKK) sebesar Rp450 juta dan hak Nilai Tunai Tabungan Asuransi (NTTA) Rp7.743.400 kepada Dalimahu Talaohu istri dari Ahli waris Alm. Praka Alif secara simbolis di Markas Divisi Infanteri 3/Darpa Cakti Yudha, Gowa, Makassar, 4 Juni 2021.
Dalam kesempatan tersebut Jeffry memberikan sambutan “Kami telah diamanatkan oleh Pemerintah untuk selalu siap, tepat, mudah dan cepat untuk memberikan santunan kepada peserta atas kemungkinan terjadinya risiko yang terjadi saat bertugas. Sehingga peserta dan keluarga dapat melaksanakan tugas dengan tenang dan penuh keyakinan karena ada ASABRI. Kami selaku Manajemen dan keluarga besar ASABRI turut berduka cita atas gugurnya almarhum. Semoga almarhum ditempatkan disisi terbaik Tuhan Yang Maha Esa serta keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan kesabaran”ujarnya.
Komisaris Utama Fary Djemy Francis menambahkan “Saat ini ASABRI memiliki program-program seperti ASABRI link yang memudahkan peserta. Hal ini merupakan komitmen ASABRI untuk memberikan pelayanan yang baik dan cepat bagi peserta. Saya mewakili jajaran Komisaris ASABRI turut berbela sungkawa atas gugurnya prajurit terbaik bangsa, semoga almarhum di tempatkan di sisi terbaik Tuhan yang Maha Esa dan santunan yang diberikan dapat bermanfaat bagi keluarga almarhum".
Pangdiv 3 Kostrad Mayjen TNI Wanti W.F Mamahit “Kami ucapkan terima kasih kepada ASABRI atas pemberian santunan kepada Ahli Waris almarhum Praka Alif Nur M. Angkotasan”.
Selain dari ASABRI, Ahli Waris juga mendapat bantuan tali asih sebesar Rp10 juta dari PT Bank Mandiri Taspen (Mantap), yang diserahkan oleh Direktur IT dan Network Bank Mantap Iwan Soeroto mewakili Direktur Utama Bank Mandiri Taspen.
Acara penyerahan ini dihadiri oleh jajaran TNI dan Polri yakni Pangdam XIV Hasanuddin Mayjen TNI M. Syafei Kasno, Danlanud Sultan Hasanuddin Marsma TNI Danet Hendriyanto dan Wakapolda Sulsel Brigjen POL Halim Pagarra.
Praka Alif Nur M. Ankotasan dan Prada Ardi Yudi Arto merupakan Prajurit Batalyon Infanteri Para Raider 432 Wira Setia Jaya yang gugur akibat diserang sekelompok Orang Tak Dikenal (OTK) saat bertugas dalam pengamanan daerah rawan di Distrik Dekai, Yahukimo, Papua pada 18 Mei 2021 lalu.
0 comments