November 30, 2024

Update Terbaru virus covid-19
Indonesia

Memuat...

Dunia

Memuat...

AS Mematik Isu Perang Dagang Dengan RI, Ini Alasannya !

IVOOX.ID, Jakarta – Ditengah perang dagang dengan China, Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mematik isu perang dagang dengan RI, ini alasanya !


AS saat ini tengah mengevaluasi produk asal Indonesia yang selama ini diberi perlakuan khusus. Saat ini Indonesia merupakan salah satu negara Generalized System of Preference (GPS) dari pemerintah AS, yaitu negara yang mendapat fasilitas keringanan bea masuk dari negara maju untuk produk-produk ekspor negara berkembang dan miskin.


Trump, mengancam akan mengenakan tarif bea masuk 124 produk asal Indonesia. Dari 124 produk asal Indonesia yang sedang di-review Trump diantaranya kayu plywood, cotton, dan lain sebagainya.


Menurut Menteri Perindustrian, Airlangga Hartarto, masalah pengenaan tarif bea masuk ini karena Amerika Serikat melakukan rencana tersebut karena melihat neraca perdagangan Indonesia yang surplus dalam beberapa waktu belakangan.


"Ya tidak apa apa. Soalnya kita sudah menang lawan (surplus) Amerika jadi dia review kita," ujar Menteri Airlangga saat ditemui di Jakarta.


Airlanggan juga menjelaskan pengenaan tarif bea masuk terhadap 124 produk tersebut karena Amerika ingin memperbaiki defisit perdagangan terhadap Indonesia. Produk yang selama ini paling banyak diekspor ke Amerika Serikat adalah frozen food (makanan beku) dan kertas.


"(124 direview) Sama seperti Indonesia, mereka juga ingin mengurangi trade defisit. Ya produk kita ke sana seperti frozen food dan sebagainya, kertas juga kena juga," jelas Airlangga.


Pemerintah akan mengantisipasi dampak kebijakan perang dagang Amerika Serikat terhadap Indonesia. Mengingat Amerika Serikat memiliki banyak kepentingan ekonomi di Indonesia.


"Tentu kita cari produk baru dan tentu dalam tanda petik kita akan cari langkah berikutnya. Kita harus antisipasi. Nah kan banyak sebetulnya kepentingan ekonomi Amerika Serikat di Indonesia," tutupnya.

0 comments

    Leave a Reply