Ancaman Perang Dagang Terendap Sementara, IHSG Naik 0,25%

IVOOX.id, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sukses menutup perdagangan hari ini di area hijau, dengan penguatan 0,25% atau 14,51 poin ke level 5.907,87, meski sempat dibuka merosot di awal perdagangan tadi pagi dengan pelemahan 0,34% atau 20,31 poin di level 5.873,05.

Beberapa menit setelah pembukaan, indeks langsung berbalik arah positif dan mengalami penguatan 0,23% atau 13,32 poin ke level 5.906,68 pada pukul 10.00 WIB.

Secara teknikal, sebagian besar analis memang memperkirakan indeks akan melanjutkan penguatan hari keempat berturut-turut hari ini, meski kemudian terdapat sentimen negatif dengan akhir merah di bursa utama Eropa tadi malam dan Wall Street dinihari tadi.

Kecenderungan bursa Asia ke arah hijau mengkonfirmasi anggapan bahwa investor kembali menafikan sementara kekhawatiran baru atas perang dagang AS versus China, setelah Washington mengumumkan rencana penerapan tarif masuk tambahan atas produk China senilai USD200 miliar.

Rilis dari Indo Premier Sekuritas setelah penutupan pasar menyebutkan, kebijakan Amerika untuk menerapkan tarif impor barang dari China yang harus mendapat persetujuan terlebih dahulu dari Kongres menjadi faktor yang mendorong penguatan indeks. Selain itu, adanya kabar bahwa Bank BCA akan menaikkan suku bunga kredit di bulan Agustus turut menambah katalis positif di pasar.

Pada perdagangan hari ini, investor asing mencatatkan beli bersih (foreign net buy) sebesar Rp149 miliar di pasar reguler.