Alumni 212 Akan Geruduk Kantor Kemendagri, Ada Apa?

IVOOX.id, Jakarta - Kantor Kementerian Dalam Negeri akan didatangi para demonstran Persaudaraan Alumni (PA) 212. Mereka berunjuk rasa menolak penunjukan Komjen Mochammad Iriawan sebagai Pejebat (Pj) Gubernur Jawa Barat, serta protes atas SP3 puisi Sukmawati Soekarnoputri.

Menanggapi hal tersebut, Kepala Pusat Penerangan Kemendagri, Bahtiar menilai, aksi unjuk rasa ini adalah kondisi yang biasa. Menurutnya, adalah biasa kalau ada sekelompok massa menyampaikan aspirasinya, baik langsung atau dengan menggerakkan massa.

Kapuspen Kemendagri pada Jumat (6/7/2018).PA 212 akan melangsungkan aksinya di depan Kantor Bareskrim Mabes Polri, Jalan Medan Merdeka Timur dan menuju Kantor Kemendagri di Jalan Merdeka Utara, usai Salat Jumat di Masjid Istiqlal Jakarta. Dikabarkan, akan ada sekitar 5.000 massa aksi nantinya.

Aksi bertema '67 tegakan keadilan' ini juga menuntut dugaan kasus Viktor Laiskodat yang dijadikan tersangka dan dipenjara. Kemudian, dugaan kasus Ade Armando yang tak kunjung rampung, sedangkan dirinya dianggap terus melakukan penghinaan ulama.

"Dari Bareskrim, kami menuju ke Kemendagri menuntut pembatalan Pj Gubernur Jabar, karena dwi fungsi Polri. Serta pengusutan e-KTP ilegal untuk orang asing di berbagai daerah," ujarnya.Polri sendiri sudah menyiapkan menyiapkan 6.500 personelnya untuk mengamankan aksi. Masyarakat juga diminta tak khawatir atas aksi unjuk rasa ini. Rekayasa lalu lintas juga sudah disiapkan untuk menghindari kepadatan di sejumlah ruas jalan.

"Nanti ikuti saja petunjuk petugas di lapangan dan mengenai arus lalu lintas itu situasional," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Prabowo Argo Yuwono, kemarin.