Aldila ke Semifinal Women’s Circuit

IVOOX.id, Solo - Petenis putri Indonesia, Aldila Sutjiadi, lolos ke semifinal setelah menghentikan petenis Tiongkok Zhuoma Ni Ma pada perempat final kejuaraan PP Women's Circuit International Tennis 2018 di Lapangan Tenis Gelora Manahan Solo, Jawa Tengah, Kamis (12/7).

Aldila Sutjiadi dalam perempat final pertandingan nomor tunggal itu berhasil mengalahkan petenis unggulan enam asal Tiongkok Tiongkok Zhuoma Ni Ma, dengan skor 6-0 dan 6-1 dalam waktu sekitar 45 menit.

Aldila melawan petenis Tiongkok tersebut tidak seperti pertanding-pertandingan sebelumnya memberikan kesempatan lawan bisa mengembangkan permainannya. Namun, Aldila yang menempati unggulan keempat itu, langsung menekan petenis Tiongkok, Zhouma Ni Ma, sehingga dia tidak bisa berkembang.

Bahkan, Aldila pada set pertama tidak memberikan kesempata lawan untuk memperoleh poin. Petenis Tiongkok itu, justru sering bolanya out dan kada tidak bisa mengembalikan pukul forehand keras yang dilancarkan oleh Aldila.

Petenis Indonesia akan diturunkan pada Asian Games di Jakarta tersebut kemudian mampu menyelesaikan set pertama dengan 6-0. Aldila set kedua dengan permainan yang stabil terus melaju perolehan poin, dan akhirnya mampu menyelesakan dengan 6-1. Aldila berhak maju ke babak semifinal berhadapan lawan petenis India, Mahak Jain.

Petenis India, Mahak Jain bukan unggulan lolos ke semifinal setelah terjadi kejutan mampu mengandaskan petenis unggulan pertama asal Tiongkok, Yexin Ma, dengan dua set yakni 6-3 dan 6-1.

Keberhasilan Aldila Sutjiadi di nomor tunggal tidak diikuti petenis Indonesia lainnya, Rifanty Kahfiani yang gagal diperempat final setelah dikalahkan petenis dari Tiongkok, Zhima Du, dengan dua set yakni 4-6 dan 6-4. Petenis lainnya yang lolos ke semifinal Mana Ayukawa (Jepang) setelah menyingkirkan petenis unggulan tiga asal Jepang Ayaka Okuno, dengan skor 6-0, 4-6, dan 6-3. Mana Oyukawa di semifinal akan bertemu petenis Zhima Du fsti Tiongkok.

Petenis Indonesia Aldila Sutjiadi mengatakan dirinya melawan petenis Tiongkok, Zhuoma Ni Ma langsung menekan sehingga lawan tidak bisa mengembangkan permainannya. “Lawan langsung ditekan sehingga sering salah sendiri dan tidak bisa mengembalikan dengan sempurna. Saya menempatkan bola yang kosong ke daerah lawan," kata Aldila.

Menurut Aldila untuk melawan petenis India Mahak Jain akan terus menekan agar dia tidak bisa mengembangkan permainan. Petenis India sangat ulet bola-bola pukulan sering dapat dikembalikan. “Saya menghadapi petenis India itu, harus lebih sabar dan fokus untuk memperoleh poin demi poin untuk bisa mengalahkan dia," katanya.

Sementara itu, ganda putri Indonesia Fitriani Sabatini/Fitriana Sabrina lolos ke final setelah mengalahkan ganda Tiongkok Zhima Du/Shou Na Mu.Pasangan tuan rumah anak kembar tersebut mampu mengandaskan pasangan Tiongkok Zhima Du/Shou Na Mu, pada babak semifinal dengan tiga set melalui super tie break 3-6, 6-2, (10-5).

Fitriani Sabatini/Fitriana Sabrina berhak masuk ke final melawan duet Indonesia/Jepang, Rifanty Kahfiani/Ayaka Okuno. (luthfi ardi)